BERDIKARI – Bupati Musi Rawas Utara (Muratara), H Devi Suhartoni mengatakan Terminal Tipe C Simpang Nibung Rawas akan menjadi icon baru di daerah ini kedepannya.
Saat ini pembangunan Terminal Tipe C Simpang Nibung Rawas sudah dibangun dengan rapi untuk bagian depannya.
Pembangunannya akan terus berlanjut hingga bagian dalam terminal.
“Terminal ini kita bikin dulu rapi di bagian depannya, dalamnya nanti,” kata Devi Suhartoni dalam podcast yang diuplaod akun Facebook January Sya’ban, dikutip Jumat (20/12/2024).
“Kenapa kita bikin rapi di depan dulu, agar kita semangat untuk membangunnya,” sambung bupati yang kembali terpilih di Pilkada 2024 ini.
Terminal Tipe C Simpang Nibung Rawas ini diharapkan menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Musi Rawas Utara.
Adanya terminal ini juga diharapkan bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Terminal ini kita harapkan menjadi kebanggaan di Muratara, kita buat bagus, sehingga menjadi sumber ekonomi di Muratara,” kata Devi.
Suami dari Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Hj Rita Suryani ini memastikan jika pembangunan Terminal Tipe C Simpang Nibung Rawas akan terus berlanjut.
“(Pembangunannya) pasti berkelanjutan baik oleh saya sebagai bupati maupun gubernur nantinya,” kata dia.
Apalagi letak Terminal Tipe C Simpang Nibung Rawas ini berada di perbatasan Provinsi Sumatera Selatan dengan Jambi.
“Ini akan berkelanjutan kita bikin iluk banget,” katanya.
Devi mengungkapkan saat ini Kabupaten Musi Rawas Utara sudah aman, damai dan masyarakatnya gembira.
Ia juga berharap Terminal Tipe C Simpang Nibung Rawas ini bisa mendukung pertumbuhan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Jadi pelaku UMKM kita juga terdampak, bahkan kedepan kita buat pasar di belakang yang bagus, bersih dan rapi,” ujarnya.
Devi menambahkan, di Musi Rawas Utara kini sudah ada pengurus Organisasi Angkutan Darat (Organda).
Maka ia berharap akan ada kendaraan umum oplet dengan berbagai jurusan.
Seperti jurusan Rupit – Rawas Ulu, Rupit – Karang Dapo atau Rupit – Karang Jaya.
“Kalau sekarang (terminal ini) masih digunakan untuk angkutan Damri,” katanya. (Mat)